 |
| Ornamen depan gedung RSD Rycudu Kotabumi |
BlogGua, Lampung – Proyek Konyol di RSD Ryacudu Kotabumi yang semula digadang harus selesai dipenghujung tahun 2024, ternyata hal itu tidak sesuai target. Terpantau, para pekerja proyek alias tukang masih melakukan aktivitasnya. Kemudian, apakah pelaksanaan proyek ini dapat dibenarkan?
“Memasang tulisan RSD Ryacudu Kotabumi,” kata salah satu tukang yang sedang merenovasi ornamen depan gedung Rumah Sakit Daerah (RSD) Ryacudu Kotabumi, Kamis (02/01/2025) di lokasi, Kotabumi, Lampung Utara, Lampung.
Namun, Kabid Cipta Karya Disperkim dan Ciptaru Lampung Utara sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Proyek Konyol, Johansyah hingga kini belum juga dapat ditemui. Bahkan, pesan whatsapp pun mungkin hanya diintip saja dengan kondisi ceklist dua berwana Abu-abu.
Sementara itu, pihak Kementrian PUPR melalui tim layanan Whatsapp Center dengan singkat menanggapi bahwa paket yang memungkinkan pelaksanaannya dapat dikerjakan lintas tahun anggaran, yakni: paket Multi Years Contract (MYC).
“Untuk paket Multi Years Contract (MYC) memungkinkan pelaksanaan pekerjaan lintas tahun anggaran,” tuturnya.
Lalu untuk mengetahui prosedur paket MYC publik bisa mengakses bahkan mengunduh file pdf dengan mengcopy-paste link berikut ini ke dalam smart browser di android dan windows: https://binamarga.pu.go.id/uploads/files/378/prosedur-pengajuan-persetujuan-kontrak-tahun-jamak-multi-years-contract.pdf
Mengingat sejak awal pihak terkait pelaksanaan Proyek Konyol, yakni: baik pihak kontraktor dan pihak Disperkim dan Ciptaru Lampung Utara tidak menunjukkan sikap responsif dan transparan. Hingganya, dapat disimpulkan para pihak tidak Gentleman dalam pengelolaan uang rakyat yang terangkum dalam APBDP tahun 2024.
Sebagai informasi;
Proyek Konyol diistilahkan untuk nama paket proyek Rehabilitasi Gedung RSD Ryacudu Kotabumi yang diumumkan oleh Disperkim dan Ciptaru Kabupaten Lampung Utara melalui aplikasi SiRUP, dianggarkan sekitar 2,9M dengan total pagu 3 Miliar dari APBDP tahun 2024 Disperkim dan Ciptaru Kabupaten Lampung Utara. (ZoTu)
Diberitakan sebelumnya: Ternyata, berlangsungnya proyek konyol di RSD Ryacudu Kotabumi yang dianggarkan dengan total pagu mencapai 3 Miliar oleh Disperkim dan Ciptaru Lampung Utara, secara tidak langsung mengajak dr. Aida Fitriah Subandhi untuk harus berhalusinasi. Lebih konyol lagi bukan?
Baca selengkapnya: dr. Aida Tidak Tau Gambar Hasil Perencanaan Proyek Konyol di RSD Ryacudu Kotabumi
0 Komentar
Silahkan Komentar